Minggu, 14 Februari 2010

Pernikahan Akiu dan Li

Hari ini, akiu Young-vi akan menikah dengan li din-fi. akiu Young-vi adalah adik laki-laki mama yang ke-3.
Pagi ini, aku akan mengenakan gaun berwarna merah dangan pita di sebelah kanan gaun.
Ling-ling sangat cantik dengan gaun merah mudanya. Mama juga tampak cantik dengan kimono berwarna biru.
“ cici, hari ini cici memakai gaun aja ya?!” kata ling-ling. “ memang aku akan menggunakan gaun! “ balasku.
“ pasti cici akan menggunakan gaun berwarna merah itu ya?” tebak ling-ling.
“ yaps! Betul sekali!” jawabku.
“ A-meii,Ling-ling....jangan mengobrol terus...cepat kalian ganti baju! Papa sudah menunggu di mobil.” Kata mama.
“ ya ma!” kataku dan Ling-ling bersamaan. Kami berdua langsung masuk kekamar dan mengganti pakaian kami dengan gaun yang tadi telah disiapkan.
Setelah berganti pakaian,aku dan Ling-ling segera masuk kedalam mobil. Mama dan papa sudah lebih dulu berada di mobil.
“ ma, nanti akiu sama li Din-fi nikahnya dirumah kung-kung sama ama ya?” tanya Ling-ling.
“ iya sayang,makanya sekarang kita mau kerumah kung-kung dan ama.”
Kata mama. Di perjalanan,Ling-ling tak henti-hentinya menghafal sebuah lirik lagu yang akan dinyanyikan nanti oleh dia di pernikahan akiu dan li.
Akhirnya....sampai juga di rumah kung-kung dan ama. Disana, belum ada yang datang.
Terlihat kung-kung dan ama sedang sibuk mempersiapkan pernikahan akiu dan li.
Aku dan Ling-ling segera mendekati ama dan kung-kung. Tak lupa kami berdua bersalman kepada ama dan kung-kung.
“ hai ama.....” sapaku dan Ling-ling. “ eh,A-meii dan Ling-ling sudah datang..” balas ama.
“ mana papa dan mama kalian ?” tanya ama. “ gak tau tuh ama! Kita gak ngeliat. Kayaknya sih kebelakang deh ama lagi liat pengantin baru...” kata Ling-ling.
“ oh..ya sudah....ama kebelakang dulu ya.. cari papa dan mama kalian.” Kata ama sambil berjalan meninggalkan kami berdua.
Kmai berdua segera pergi ke ruang rias. Di ruang rias ada li Kai-she yang sedang merias seseorang.
“ hai li...” sapa kami berdua. “ hai juga A-meii,Ling-ling..” jawab li Kai-she
“ li,itu siapa?” tanyaku.”itu Gisha,meii,” kata li Kai-she.
“ hai..namaku A-meii atau bisa juga meii.” Kata A-meii.” Halo meii..aku Gisha.” ,” halo ci Gisha..aku Ling-ling..” kata Ling-ling.” Halo juga Ling-ling..” kata Gisha.
Setelah lama sekali aku dan Ling-ling berbincang-bincang dengan Gisha,akhirnya acara pun dimulai,tamu mulai berdatangan.
Gisha dan temannya yang bernama Lee segera menuju depan rumah kung-kung dan ama.
Mereka berdua duduk di bangku yang telah disediakan khusus untuk pager ayu.
Seorang nenek tua mengisi namanya dan menuliskan alamatnya di sebuah buku.
Gisha dan Lee lalu memberikan sebuah souvenir berupa gantungan lampion kecil berwarna merah menyala.
Pernikahan akiu dan li berlangsung sukses. Ling-ling juga telah berhasil menyanyikan sebuah lagu.
Tampak di wajah akiu dan li bahwa mereka berdua sangat senang.
Tak terasa,acara pernikahan pun selesai.
Mama dan papa sudah bersiap-siap untuk pulang. Aku dan Ling-ling berlari mendekati akiu dan li yang sedang duduk.
“ akiu Young-vi,li Din-fi, selamat ya! Semoga akiu dan li punya anak yang akan menjadi sepupu baruku dan Ling-ling..”kataku sambil tersenyum.
“ terima kasih A-meii...mudah-mudahan saja ya meii,doakan akiu dan li ya!” kat akiu sambil balas tersenyum pada A-meii.
Ling-ling dan A-meii pun mencari papa dan mama mereka. Mereka semua pulang kerumah dengan perasaan yang senang setelah berpamitan dengan semua saudara yang datang.

Catatan:
Akiu: paman/oom
Li: tante
Cici: kakak
Ama:nenek
Kung-kung: kakek

Tidak ada komentar:

Posting Komentar